TEMPO.CO, Jakarta - Ajax Amsterdam akhirnya memastikan menjuarai divisi tertinggi Liga Belanda, Eredivise, untuk pertama kali sejak 2014. Di kandang De Graafschap dinihari tadi, Kamis 16 Mei 2019, Ajax mengalahkan tuan rumah 4-1. Dengan kemenangan itu, Ajax memastikan tetap unggul tiga poin dari PSV Eindhohen di puncak klasemen Eredivisie 2018-2019 yang diikuti 18 tim.
Pada pertandingan ke-34, yang merupakan laga terakhir musim ini tersebut, peringkat kedua, PSV, juga menang 3-1 melawan tamunya, Heracles, 3-1.
Ajax memborong dua gelar juara dalam musim ini, yaitu di Eredivisie dan Piala Asosiasi Sepak Bola Kerajaan Belanda (KBVB).
Satu gelar juara lain yang gagal mereka raih adalah kampiun Liga Champions Eropa, setelah mereka kalah secara menyakitkan dari wakil Inggris, Tottenham Hotspur, pada semifinal. Skor agregat imbang 3-3 dalam dua kali pertemuan dengan Tottenham. Tapi, Ajax kalah dalam hal gol tandang.
Pada babak pertama, Ajax memimpin 2-0 melalui gol yang dicetak Lasse Schone pada menit ke-37 dan Nicolas Tagliafico menit ke-44. Penyerang asal Serbia, Dusan Tadic, lantas mengamankan keunggulan Ajax melalui gol dari tendangan penalti menit ke-67 dan gol lainnya menit ke-87.
De Graafschap memperkecil kekalahan lewat gol dari Youssef el Jebli menit ke-40.
Pertandingan ini merupakan kesempatan terakhir buat gelandang muda tim nasional Belanda, Frenkie de Jong, membela Ajax Amsterdam. De Jong akan pindah ke Barcelona setelah mencapai kesepakatan transfer senilai 65 juta pound sterling atau sekitar Rp 1,20 triliun.
Matthijs de Ligt, kapten Ajax Amsterdam dan bek tengah tim nasional Belanda, kemungkinan besar juga akan menyusul ke Barcelona pada musim panas ini.
Para pemain Ajax Amsterdam laris menjadi incaran klub lain seusai liga-liga di Eropa musim ini berakhir. Selain Frenkie de Jong dan De Ligt, penyerang mereka asal Maroko, Hakim Ziyech, termasuk dalam daftar pemain asuhan pelatih Erik ten Hag ini yang lagi gencar didekati klub-klub lain.
FOOTBALL ORANJE | THE NATIONAL